[17/4 05.42] MULTI MEDIA CEO INDONESIA: #pamata#paguyuban #masyarakat #tambora #ceotv#ceoindonesia #majalahceo
Jakarta - Kegiatan Santunan Anak Yatim Digelar Paguyuban Masyarakat Tambora (Pamata) di RW 04 Kelurahan Jembatan Bessi , kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Dihadiri Ketua RW H Goncang. Pada Hari minggu, tanggal 16 April 2023. Setelah selesai di jembatan besi santunan di lanjutkan di Kelurahan Duri Utara.
Yang menerima santunan 100 orang anak Yatim. Donasi santunan dari anggota PAMATA bernama SUHADA dan Chaerul Anwar ( RW Away ) .
Aksi sosial PAMATA Berbagi pada anak Yatim di hadiri antara lain oleh, Ketua RW 04 bapak Goncang, Para Ketua RT di wilayah RW 04, Ketua PAMATA beserta jajarannya. Serta Masyarakat warga RW 04 Kelurahan jembatan besi.
100 Anak yatim-piatu di lingkungan RW 04 Kelurahan Jembatan Besi Kecamatan Tambora Jakarta Barat mendapatkan santunan dari Paguyuban Masyarakat Tambora (Pamata).
Penyerahan santunan berupa bingkisan dan uang diberikan langsung oleh pengurus Pamata kepada masing-masing anak dengan disaksikan oleh Ketua RW 04 H. Mad Goncang dan warga setempat, Minggu (17/4/2023).
Ketua Pamata, Agus Syarifudin, S.H kepada. Awak media mengatakan bahwa kegiatan sosial Pamata Berbagi merupakan salah satu program Pamata dengan tujuan selain mencari berkah di bulan Ramadhan juga ingin memperkenalkan Pamata kepada masyarakat.
“Selain berbagi, Pamata juga menawarkan bantuan hukum bagi masyarakat yang membutuhkan, memberikan pelatihan-pelatihan bagi anggota Pamata, serta bersinergi dalam menjaga Kamtibmas,” ujar Agus.
Dalam kesempatan tersebut, Suhada yang merupakan donatur dalam kegiatan Pamata Berbagi mengatakan bahwa, kegiatan sosial tersebut dilaksanakan untuk membantu khususnya anak yatim-piatu.
“Melalui Pamata Berbagi ini diharapkan Pamata bisa lebih dekat dengan masyarakat. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua RW 04 H. Mad Goncang berharap agar keberadaan Pamata dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. “Semoga ke depan Pamata lebih maju lagi dalam menjalankan visi dan misinya,” pungkasnya.
Tentang PAMATA :
PAMATA yang berdiri pada tanggal 13 September 2022 adalah sebuah wadah paguyuban yang ada di wilayah Kecamatan Tambora dan diketuai oleh salah satu warga Kecamatan Tambora Agus Syarifudin, S.H.
Meski belum genap satu tahun berdiri, namun telah banyak kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh PAMATA, antara lain, melakukan patroli bersama yang diselenggarakan oleh POLSEK TAMBORA, bersama tiga pilar yang ada di wilayah Kecamatan Tambora, serta melakukan pelatihan kerja bagi anggotanya yang bekerja sama dengan DISNAKER Kota Administratif Jakarta Barat.
Dalam bulan suci Ramadhan ini PAMATA melakukan kegiatan bagi bagi takjil gratis di tiga tempat berbeda di wilayah Kecamatan Tambora.
PAMATA yang mengemban misi ikut menjaga KAMTIBMAS , tanggap dan peduli pada masyarakat juga berusaha mencerdaskan dan mengangkat harkat martabat para anggotanya adalah perwujudan sebuah wadah yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan berazaskan Pancasila dan UUD 45.
"Dalam melaksanakan seluruh kegiatannya PAMATA bersikap independen tidak terikat dengan organisasi kemasyarakatan manapun juga tidak berkiblat pada partai politik manapun, hal ini ditegaskan oleh Ketuanya Agus Syarifudin, S.H bahwa PAMATA bersikap netral ditengah ramainya dukung mendukung kandidat Presiden ataupun partai tertentu.
Namun sikap ini bukan berarti anggotanya tidak boleh berpolitik atau menjadi relawan/kader sebuah partai tertentu bahkan PAMATA mendorong anggotanya agar agar menjadi warga negara Indonesia yang baik dengan cara tidak bersikap golput pada PEMILU yang diselenggarakan oleh Negara.
" Seluruh kegiatan PAMATA dilakukan berdasarkan AD/ ART PAMATA dan saat ini sumber dana PAMATA bersumber dari para anggotanya, tapi bukan berarti PAMATA menampik bantuan donasi dari luar PAMATA, hal ini bisa saja dilakukan asal tidak mendikte atau mendorong PAMATA agar melakukan hal hal sesuai keinginan para pendonor. Jika keinginan para pendonor agar PAMATA melakukan hal hal yang melanggar AD/ART PAMATA maka dengan santun akan kami tolak !! " Demikian penjelasan Ketua PAMATA Agus Syarifudin, S.H.
PAMATA adalah PAMATA dan PAMATA INDEPENDEN tegasnya.
[Red)
0 Komentar