Kapolsek Lubuk Begalung, Kompol Mochammad Rosidi, mengatakan penusukan itu terjadi di depan Klinik Bidan Ayunda, Batung Taba, Kelurahan Batung Taba Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung.
Kejadian berawal saat keduanya sama-sama menggunakan sepeda motor.
“Saat sampai di TKP pelaku menusuk punggung korban bagian kanan bawah menggunakan senjata tajam sambil mengendarai sepeda motor,” sebut Kompol Rosidi, Rabu (26/4/2023).
Usai menusuk korban, korban langsung melarikan diri. Peristiwa itu kemudian dilaporkan oleh suami korban ke polisi.
Usai menerima laporan, polisi langsung melakukan penyelidikan dan memburu pelaku.
“Pelaku berhasil ditangkap saat tidur-tiduran di Masjid Raya Gunung Talang, Kabupaten Solok pada Selasa (25/4/2023),” ungkapnya.
Usai ditangkap, pelaku kemudian dibawa ke Mapolsek Lubuk Begalung untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut
Kapolsek menuturkan, peristiwa itu diduga dipicu oleh pelaku yang sakit hati kepada korban.
Pelaku yang berprofesi sebagai driver ojek online (ojol) ini merasa sakit hati lantaran korban pernah menyebut anak pelaku adalah anak haram.
Selain itu, pelaku mengaku keluarganya juga dihina lantaran telat membayar uang angsuran pinjaman salah satu pembiayaan mikro.
(*)
0 Komentar